Rabu, 07 Oktober 2020

Berpuisi Di Ruang Sepi




Berpuisi di Ruang Sepi

D. Ervin


kami yang berada dalam pengharapan 

terduduk meratapi segala kondisi yang sulit untuk kami mengerti

tentang negeriku ini yang semakin hari semakin tak terkontrol hati nurani

hingga rela membuat ibu pertiwi menangis tersiksa meratapi


lalu bagaimana dengan kami yang hanya rakyat kecil ini

bersuara ketika dibutuhkan para penguasa

namun  senyap sekali ketika kami meminta keadilan saja

sungguh  hanya kamilah yang menderita dibalik bahagiannya


dan kini kami bagaikan berpuisi di ruang yang sepi tak berpenghuni lagi

sebab tiada lagi yang mau mewakilkan suara ini

suara para rakyat yang selalu dihimpit derita oleh kebijakan penguasa

yang begitu rakus akan dunia 






Tidak ada komentar:

Posting Komentar